Postingan Terbaru

Batu Hitam yang Terluka

Gambar
Ilustrasi| Pexels.com/Kàssia Melo di pertigaan yang pernah kita jumpai  aku melihat kembali batu tulis itu  yang kini sudah berwarna hitam pekat  dan tulisan kita tak jelas lagi kini, tak ada lagi saksi kita di batu hitam yang penuh kenangan  di pertigaan tempat dulu kita berjanji  di depan tulisan yang dulu dicintai batu hitam itu benar-benar terluka  karena sudah terpecah setengah  antara lambang hati yang pernah kita ukir  di bawah tulisan cinta yang satu hati rasanya, kita menanamkan luka  yang amat dalam dan kini berbunga  bunga hitam yang penuh kegelapan  di antara jiwa-jiwa kita yang semakin berjauhan  aku merenung di depan ini,  menafsirkan semua luka di batu itu  ada getir, ya, ada getir yang terasa merasuk hingga masuk ke dalam hati yang sudah alfa  untukmu; untuk dirimu yang meninggalkan 2024

Pasutri Wajib Tahu! Inilah 7 Cara Mendidik Anak Usia Dini dengan Tepat

Pasutri Wajib Tahu! Inilah 7 Cara Mendidik Anak Usia Dini dengan Tepat
Ilustrasi | Pexels.com/Tatiana Syrikova

Orang tua harus menyadari bahwa cara mendidik anak usia dini sangat berbeda dengan usia remaja dan dewasa. 

Hal itu bisa dikarenakan anak usia dini selain terlihat aktif, ia juga senang melakukan eksplorasi.

Oleh karena itu, anak usia dini pun sesekali sulit untuk diatur sehingga membuat kita tidak sabar dan mudah marah.

Namun, harus dipahami juga bahwa hal semacam itu bisa disebabkan oleh perkembangan otak mereka yang belum sempurna.

Maka, tidak heran juga jika anak usia dini itu kadang belum mampu memahami apa yang kita inginkan. 

Kemudian, untuk itu juga orang tua perlu memahami bagaimana cara mendidik anak usia dini yang tepat.

Melansir dari laman Direktorat PAUD bahwa ada beberapa cara mendidik anak usia dini yang tepat, yakni sebagai berikut:


1. Berikanlah kasih sayang yang cukup

Poin ini menjadi paling utama yang harus diberikan kepada anak. Kemudian, hal ini bisa dilakukan dengan cara tidak berlebihan, tapi tidak juga menjadi sosok yang otoriter.

Orang tua pun dapat mengekspresikan rasa sayang secara langsung, dengan cara tersenyum atau mengucapkan kata "orang tua sayang kamu" sesaat sebelum atau setelah bangun tidur.


2. Mengajak bermain bersama

Mengajak bermain pun bisa dimaksudkan untuk memberikan pembelajaran pada anak usia dini, misalnya, dengan bermain mengenalkan huruf atau angka-angka atau juga mengasah kreatifitas lainnya.


3. Berikanlah pujian pada anak

Harus bisa diketahui bahwa ketika anak melakukan sesuatu yang positif, maka alangkah indahnya orang tua memberikan pujian karena hal itu bisa membangun rasa percaya diri.


4. Gunakan kalimat positif

Hal semacam ini bila ingin menegaskan kewajiban dan tanggung jawab saat di rumah, maka hindarilah pemakaian kata "jangan" ketika melarangnya.

Namun, alangkah indahnya juga gunakanlah kalimat positif, seperti kalimat anjuran dan bukan kalimat suruhan.


5. Berikanlah contoh yang baik

Peran orang tua pun sangat penting dalam mendidik anak, sebab orang tua pun bisa menjadi panutan atau contoh yang baik.

Oleh karena itu, anak pun akan menetapkan standar perilaku bagi dirinya sendiri dengan mengamati orang tuanya.

Nah, sudah bisa tergambarkan bahwa orang tua pun harus selalu memperlihatkan perilaku yang baik di depan anak, misalnya, dalam hal sopan santun, kebersihan diri, giat beribadah, dan lainnya.


6. Hindari menanamkan hal negatif

Harus bisa diingat bahwa salah satu hal negatif yang tidak boleh dilakukan adalah menakutinya. Oleh karena itu, bila anak sulit diarahkan, hindarilah membuatnya menurut dengan menakut-nakutinya.

Tidak hanya itu saja! Namun, orang tua pun dilarang untuk mengajarkan berbohong. Ingat! Anak-anak masih sangat polos, kata-kata orang tua adalah sesuatu yang ia pegang teguh.

Maka ketika orang tua berbohong, anak akan menganggap hal tersebut adalah suatu hal yang biasa sehingga dikemudian hari ia juga akan melakukannya.


7. Bersikap terbuka pada anak

Hal ini bisa dilakukan ketika anak-anak senang bercerita tentang apa yang telah ia lakukan. Oleh karena itu, orang tua pun harus merespon hal tersebut dengan positif.

Cara yang lebih mudahnya seperti ini, ajaklah mereka untuk sering berkomunikasi, misalnya, menanyakan tentang kegiatannya dalam sehari atau selama di sekolah, tentang perasaannya, dan lainnya.


Dengan demikian, mendidik anak usia dini itu ada caranya agar bisa menjadi yang terbaik. Kemudian, poin-poin yang sudah dituliskan di atas juga bisa menjadi pegangan buat orang tua ketika mendidik anak usia dini.(*)

Komentar

Tulisan Favorit Pembaca

5 Cakupan Tindak KDRT dan Akibat yang Bisa Terjadi, Pasutri Wajib Tahu!

Salar de Uyuni, Cermin Raksasa yang Ada di Bolivia

Lelaki yang Patah Hati

Di Balik Jendela Kaca

SEMBUH ITU KEINGINAN