Postingan Terbaru
Menilik Arti Meme, Perkembangan, dan Sejarahnya, Silakan Simak!
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Perkembangan meme di media sosial bisa dikatakan sangat pesat karena setiap waktu selalu ada meme yang terbaru. Oleh karena itu, hal semacam ini pun bisa menjadi bahan untuk menyampaikan sesuatu agar mudah dipahami.
Meme pun dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia ialah (1) ide, perilaku, atau gaya yang menyebar dari satu orang ke orang lain dalam sebuah budaya.
(2) Cuplikan gambar dari acara televisi, film, dan sebagainya atau gambar-gambar buatan sendiri yang dimodifikasi dengan menambahkan kata-kata atau tulisan-tulisan untuk tujuan melucu dan menghibur.
Kemudian, siapa yang pertama kali menciptakan kata "meme" ini, sih? Mengutip dari laman Stekom bahwa kata meme ini diciptakan oleh Richard Dawkins dalam bukunya tahun 1976 The Selfish Gene.
Hal semacam itu dimaksudkan sebagai upaya untuk menjelaskan bagaimana ide mereplikasi, bermutasi, dan berkembang (memetika).
Kemudian, konsep meme internet pertama kali diusulkan oleh Mike Godwin dalam Wired edisi Juni 1993. Selanjutnya pada tahun 2013, Dawkins pun mencirikan meme internet sebagai meme yang sengaja diubah oleh kreativitas manusia.
Namun, tidak sampai situ saja! Akan tetapi, Dawkins pun menjelaskan bahwa meme internet yang seperti itu merupakan pembajakan ide asli, karena terdapat gagasan meme yang telah bermutasi dan berkembang ke arah yang baru.
Kemudian, jikalau menilik lebih dalam lagi bahwa meme internet pun membawa properti tambahan yang tidak memiliki meme biasa atau meninggalkan jejak di media yang mereka gunakan, seperti jejaring sosial yang dapat dilacak dan dianalisis.
Oleh karena itu, hal semacam ini malah menciptakan meme yang modern sehingga dapat digambarkan sebagai visual (daripada kontekstual) lucu, absurd, beragam, dan referensi diri dari bentuk sebelumnya.
Harus bisa diakui bahwa perkembang meme ini tak lepas dari dalam media sosialnya karena secara kebetulan atau melalui komentar, imitasi, parodi, atau semacamnya bisa menjadi media meme itu sendiri.
Oleh karena itu, meme internet ini bisa menyebar secara online melalui pengaruh seperti budaya populer. Namun, tidak hanya itu saja! Akan tetapi, meme pun dapat dijadikan bahan lelucon dalam komunitas online, seperti Facebook, Twitter, dan semacamnya.
Jikalau harus menilik lebih dalam lagi bahwa dalam meme internet umum itu pada dasarnya untuk relevansi budaya dalam teks dan citra tertentu yang terkait dengan meme.
Oleh karena itu, dengan menggunakan pengetahuan budaya eksplisit maka meme internet pun memberikan pengaruh sebagai komunikasi yang muncul.
Namun, meme ini pun bisa menciptakan akibat yang didapatkannya! Kemudian, akibatnya ialah sebuah meme ini juga dapat dengan cepat menjadi 'tidak modis' atau kehilangan kualitas humornya bagi khalayak tertentu.
Dalam hal semacam ini, meme pun biasanya terbentuk dari beberapa interaksi sosial, referensi budaya pop, atau situasi yang sering dihadapi orang.
Dengan demikian, fenomena meme yang viral ini bisa dikatakan bahwa sebuah pengalaman pengguna ke pengguna yang mewakili budaya partisipatif di platform online.(*)
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar