Mengenal Blue Hole, Tempat Paling Mematikan di Dunia

Foto: Blue Hole/Shutter Stock

Memang, banyak juga tempat yang paling mematikan di dunia! Bahkan, tak jarang juga tempat mematikan-mematikan itu malah menjadi destinasi yang sering membuat penasaran sebagian orang. Oleh karena itu, destinasi semacam itu pun sering disebut destinasi ekstrem ataupun lainnya. Hal semacam itu pun tentu ada kesinambungannya dengan tulisan yang akan dituliskan di dalam artikel ini! 

Mungkin juga bagi sebagian orang bahwa aktivitas menyelam itu adalah aktivitas yang menyenangkan. Bahkan, ada juga yang menjadi pemburu tempat untuk menyelam; dari yang biasa sampai ekstrem. Hal semacam itu pun menjadi salah satu kebanggaan jika mungkin bisa menyelam ke tempat yang ditujunya dengan sukses. Namun, hal semacam itu pun ada juga yang malah mendapatkan musibah, yaitu kematian. 

Salah satu tempat menyelam yang paling mematikan itu pun berada di Blue Hole. Kemudian, di mana Blue Hole itu? Dilansir dari Scuba Diver Life, Blue Hole adalah lubang misterius yang terletak di Laut Merah, Semenanjung Sinai, sebelah Dahab. Lubang ini terdapat pada sebuah karang dan memiliki kedalaman sekitar 463 meter. Kemudian, Blue Hole pun menjadi salah satu tujuan yang ekstrem ataupun menarik bagi para penyelam. 

Blue Hole atau sering dianggap sebagai sinkhole bawah laut yang mempunyai kedalaman maksimum lebih dari 100 meter. Kemudian, para penyelam yang ingin menyelam ke tempat ini pun tak bisa atau tak dianjurkan bagi penyelam pemula, sebab para penyelam di sini harus memiliki keterampilan dan kepercayaan yang tinggi. Oleh karena itu, hal semacam itu pun harus diperhatikan kalau selagi mau atau berniat menyelam ke tempat ini. 

• Baca Juga: Mengintip Jembatan Beipanjiang yang Paling Tinggi di Dunia

Salah satu lokasi yang ekstrem ini pun pada saat dipandang, Blue Hole memiliki kedalaman enam meter dan bagian pertama disebut "The Saddle". Kemudian, diikuti oleh terowongan sepanjang 26 meter yang dikenal sebagai "Arc" lalu atapnya mencapai 55 meter dan bagian bawahnya yang ke arah laut mencapai sekitaran 120 meter. Tak hanya itu saja! Namun, di sisi laut, kedalamannya bisa mencapai 1000 meter sampai 3000 meter. Hal semacam itu pun menjadi salah satu tempat yang paling menyeramkan bagi penyelam. 

Foto: Blue Hole/Memphis Tours

Harus diingat juga bahwa Blue Hole ini dikenal memiliki kematian yang tinggi walaupun terkenal juga dengan freediving karena aksesnya yang mudah. Namun, salah satu hal yang paling menyeramkan itu pun harus bisa diketahui agar bisa senantiasa hati-hati. Kemudian, Blue Hole pun bisa menjadi salah satu tempat yang tak ramah untuk bermain bagi pemula, sebab di tempat ini angka kematiannya pun bisa dikatakan tinggi antara 130 sampai 200 dari beberapa tahun terakhir. 

Jumlah kematian yang disebabkan oleh penyelam itu pun hanyalah perkiraan. Namun, salah satu yang patut diingat itu ialah tempat ini tak berbahaya kalau tanpa ada alasan. Kemudian, di dalam sini pun sungguh bisa dilihat bahwa dari keindahan bisa menjadikan keburukan bagi penyelam itu sendiri. 

Harus diketahui bahwa penyelam yang kehilangan nyawa di tempat ini pun dianggap sebagai penyelam teknis terlatih dan banyak juga instruktur selam. Oleh karena itu, bisa dinilai bahwa penyelam-penyelam itu bukan penyelam yang biasa saja! Akan tetapi, ada juga yang sudah ahli ataupun lainnya! Kemudian, Kamar Mesir untuk Menyelam dan Olahraga Air pun telah menempatkan polisi di fasilitas Blue Hole untuk memastikan para penyelam mendapatkan panduan dari pemandu yang bersertifikat. 

Foto: Blue Hole/Memphis Tours

Mungkin, banyak orang juga sudah banyak yang mengetahui bahwa ada juga salah satu kematian penyelam yang paling menghebohkan di tempat ini. Ya, penyelam itu bernama Yuri Lipski, salah satu penyelam yang terkenal karena kematiannya pada saat menyelam di Blue Hole. Kemudian, kematian Yuri pun didokumentasikan oleh kamera yang dibawanya saat menyelam dan rekaman itu ditemukan setelah kematianya. Setelah itu, kejadian seperti itu pun menjadi salah satu yang terkenal di kalangan para penyelam. 

• Baca Juga: Salar de Uyuni, Cermin Raksasa yang Ada di Bolivia

Kematian Yuri jikalau dilihat dari videonya pun menunjukkan pada penurunan yang tak disengaja dan mencapai dasar hingga mencapai kedalaman 150 meter. Kemudian, video tersebut pun menunjukkan bahwa Yuri melepas regulatornya pada saat mencoba mengisi daya apungnya, tapi ia pun gagal untuk bangkit. Setelah itu, mungkin saja ia mengalami narkosis nitrogen penilaiannya terganggu dan membuatnya panik sehingga ia pun bingung.

Setelah kejadian yang paling menyuramkan itu, jenazahnya pun ditemukan keesokan harinya oleh Tarek Omar, salah satu penyelam terbaik di dunia atas permintaan ibunya Yuri. Kemudian, pada saat penyelaman itu pun Tarek menemukan rekaman yang dibawa Yuri dan ia cukup terkejut karena isi kamera itu belum rusak. Oleh karena itu, rekaman yang berisi momen kematian Yuri pun bisa dilihat dan diketahui oleh banyak orang. 

Salah satu hal yang membuat pikiran harus senantiasa terbuka itu ialah tak semuanya bagi yang kelihatan indah itu akan indah. Oleh karena itu, pasti saja di dalam keindahan itu selalu ada titik-titik yang paling membahayakan. Kemudian, Blue Hole pun bisa menjadi salah satu contohnya yang terlihat indah, tapi di dalamnya sangat menyeramkan. Bahkan sekarang ini, Blue Hole sering dianggap sebagai kuburan bagi penyelam yang tak ditemukan.[]